Jepara Keroyokan Atasi Stunting, Kawasan Perdesaan Jadi Prioritas

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara melibatkan semua pihak untuk menangani stunting. Pasalnya, masalah stunting tidak hanya ditangani oleh dinas kesehatan.

Diharapkan seluruh lapisan masyarakat juga ikut berpartisipasi dalam mengatasi masalah stunting.

Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta mengajak seluruh komponen masyarakat dan perangkat daerah meningkatkan konvergensi untuk menekan angka stunting di Kabupaten Jepara.

Konvergensi ini merupakan upaya peningkatan implementasi intervensi gizi terpadu dalam pencegahan penurunan stunting.

“Pekerjaan diperlukan secara cepat dan konkrit. Libatkan seluruh pemangku kepentingan masyarakat hingga ke tingkat akar rumput dalam penanganan stunting,” ujar Edy Supriyanta saat Konsultasi Stunting di Gedung Shima, Rabu (8/3/2023).

Baca juga: Sukseskan Pembangunan di Jawa Tengah, Komunitas Perempuan Ajak Selesaikan Masalah Stunting

Baca juga: Angka Stunting di Jepara Turun 30 Persen, Edy Minta Dinke Petakan Masalah Balita Gizi Buruk

Ia menjelaskan pada tahun 2024 telah ditetapkan target penurunan prevalensi stunting sebesar 14 persen.

Untuk itu, kata dia, diperlukan upaya yang efektif, terencana, dan sistematis untuk mencapai target tersebut.

Mengutip data SSGI, pada 2022 Pemkab Jepara mampu menurunkan angka prevalensi stunting sebesar 6,8 persen menjadi 18,2 persen dari sebelumnya 25 persen pada 2021.

“Masih perlu menurunkan 4,2 persen lagi untuk mencapai target minimal 2024 nanti,” imbuhnya.

Edy Supriyanta meminta sinergi penanganan antar sektor, baik dari sektor kesehatan maupun non kesehatan terus diperkuat. Karena penanganan stunting lebih optimal lagi jika semua elemen masyarakat dilibatkan.

Menurutnya, penanganan stunting di desa akan menjadi prioritas.

Dia menargetkan pada 2024 Pemkab Jepara bisa membebaskan 60 desa dari masalah stunting.

This entry was posted in Uncategorized and tagged , , , , , , , . Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *