Polandia Kirim Tank ke Ukraina, Rusia Setop Pasokan Minyak

Rusia menghentikan pasokan minyak mentah ke Polandia melalui pipa Druzhba, kata CEO PKN Orlen, Sabtu (25/2). Kilang Polandia akan memanfaatkan sumber lain untuk menutupi kekurangan pasokan.

PKN Orlen adalah perusahaan minyak dan gas dari Polandia.

Penghentian pasokan melalui pipa terjadi sehari setelah Polandia mengirimkan tank Leopard pertamanya ke Ukraina. Pipa Druzhba sebenarnya tidak dikenai sanksi Uni Eropa terhadap Rusia setelah invasinya ke Ukraina.

“Rusia telah menghentikan pasokan ke Polandia dan kami siap. Hanya 10 persen minyak mentah yang berasal dari Rusia dan kami akan menggantinya dengan minyak dari sumber lain,” tulis Kepala Eksekutif PKN Orlen Daniel Obajtek di Twitter.

Orlen mengatakan dapat sepenuhnya memasok kilangnya melalui laut. Dia menambahkan, penghentian pasokan pipa tidak akan mempengaruhi pengiriman bensin dan solar ke pelanggannya.

Pada bulan Februari, setelah kontrak dengan Rosneft Rusia berakhir, Orlen mendapatkan pasokan minyak menyusul kesepakatan dengan Tatneft, sebuah perusahaan minyak dan gas alam Rusia.

Transportasi minyak ke Republik Ceko berjalan sesuai rencana, kata operator pipa, Mero, Sabtu (25/2). Orlen mengoperasikan dua kilang di Ceko.

Pemotongan pasokan terjadi setelah Presiden AS Joe Biden mengunjungi Warsawa dan Kyiv untuk menunjukkan dukungan bagi Ukraina setahun setelah invasi. Dan pada Jumat (24/2), Uni Eropa menyetujui pengenaan paket sanksi ke-10 terhadap Rusia.

Menyusul invasi Ukraina dan sebelum Uni Eropa mengembargo pasokan lintas laut dari Rusia, Orlen berhenti membeli minyak Rusia dan bahan bakar yang diangkut melalui laut.

Orlen sendiri mendapat pasokan minyak dari sejumlah sumber, antara lain dari Afrika Barat, Mediterania, Teluk, dan Teluk Meksiko. Perusahaan juga memiliki kontrak pasokan dengan Saudi Aramco pada tahun 2022. [ah/ft]

This entry was posted in Uncategorized and tagged , , , , , , , . Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *